Close Menu
eastjavatraveler.comeastjavatraveler.com
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    eastjavatraveler.comeastjavatraveler.com
    Indonesia Keren!
    • Beranda
    • Travel
    • Cinderamata
    • Kuliner
    • Hotel dan Resto
    • Seni Budaya
    • Gaya Hidup
    • Profil
    • News
    eastjavatraveler.comeastjavatraveler.com
    Home»Traveling»Kuliner»Sego Tabokan Cita Rasa Asli Masyarakat Sukodono Sidoarjo
    Kuliner

    Sego Tabokan Cita Rasa Asli Masyarakat Sukodono Sidoarjo

    Abdul RahmanBy Abdul Rahman11 August 2015Updated:14 August 2015
    Facebook Twitter LinkedIn Email WhatsApp

    Hilir mudik pembeli seakan tak pernah berhenti, berjejer mengitari warung berwarna biru itu untuk mengantri. Menanti dengan sabar sampai si penjual bertanya “pesan apa?”. Begitulah kiranya gambaran suasana Warung Sego Tabokan, disalah satu sudut kota Sukodono, tepatnya di pinggir Jalan Raya Saimbang, Kecamatan Sidoarjo.

    Sego Tabokan sendiri adalah makanan khas masyarakat Sukodono. Yang terdiri dari nasi hangat, dengan lauk tempe, lento (semacam perkedel), dan sambal khas, yaitu Sambal Tabokan (uleg-an cabai rawit, bawang putih, tempe, lento, dan kecap). Saat ditanya eastjavatraveler tentang asal-usul nama Tabokan, Nur Jannah, pemilik warung dengan senyum kecilnya berkata, “Tabokan, ya itu tempe sama lento, diuleg pakai kecap, dan cabai,” tuturnya sembari menghaluskan sambal Tabokan.

    Meskipun tempatnya yang jauh dari keramaian kota metropolis, tak membuat warung yang berdiri puluhan tahun ini sepi pelanggan. Sebab, menu Sego Tabokan memang sudah jadi favorit masyarakat asli Sukodono dan sekitarnya.

    Hal ini dibenarkan Bashori (66), pria asal Kebencangkring Sari, Sukodono ini tak pernah absen untuk menikmati Sego Tabokan dalam seminggu. “Nasi Tabokan sangat enak dimakan saat nasinya masih panas. Saya jarang-jarang aja ke warung langsung seperti ini, karena biasanya minta dibelikan anak-anak. Istri sedang tidak ada di rumah, gak ada yang masak. Yang bikin enak itu lento nya itu,” ujarnya dilanjut tertawa.

    Sama dengan Bashori, Tasu’ah (42) bersama dengan suami dan kedua anaknya pun punya alasan yang sama, yaitu kecintaan mereka pada Sego Tabokan. “Hari ini sengaja untuk santai, nggak repot masak di rumah. Karena semua suka Sego Tabokan, ya sepakat untuk makan bersama disini. Sambalnya enak, apalagi makan pakai tangan, tambah nikmat,” terang perempuan asal Soro, Sukodono ini.

    Selain nikmat, Sego Tabokan memang tergolong murah. Satu porsi Sego Tabokan hanya berharga 4.000 rupiah saja, apabila ingin mendapatkan tambahan Sayur Lodeh Tewel, anda cukup menambah 500 rupiah.

    Warung Sego Tabokan milik Nur Jannah dan Darip, buka setiap hari dalam dua waktu. Pada pagi pukul 6.30 sampai 10.30 WIB, dan malam 18.00 sampai 23.30 WIB. Ini karena pelanggan yang datang selalu ramai. Tak heran, jika satu waktu saja Nur Jannah menghabiskan 25 kg beras atau setara dengan satu karung beras, maka bisa dipastikan satu hari, Warung Sego Tabokan ini menghabiskan dua karung beras sekaligus.

    naskah dan foto : pipit maulidiya

    Share. Facebook Twitter LinkedIn Email WhatsApp

    Info Lainnya

    Jajanan Khas Lumajang yang Cocok untuk Oleh-oleh

    23 April 2023

    Ternyata Ada Banyak Ragam Olahan Tape khas Bondowoso

    21 April 2023

    Rekomendasi Tempat Berbuka Puasa di Kabupaten Lamongan

    16 April 2023
    Leave A Reply

    This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

    INFO TERBARU

    Surabaya Tampilkan Pesona Laser Air Mancur di Malam Keakraban Munas VII APEKSI

    9 May 2025

    Inovasi Kedai Kopi Digital UB Angkat Daya Saing Desa Wisata Kopi Banyuwangi

    3 May 2025

    Hari Kartini, Aston Madiun dan KKI Gelar Nguri-Uri Budhoyo Usung Pesona Pengantin Adat Yogyakarta

    29 April 2025

    ARTOTEL TS Suites Surabaya Jadi Pilihan Favorit Staycation Saat Lebaran 2025

    7 April 2025

    72.500 Wisatawan Kunjungi KBS Saat Libur Lebaran, Target 100 Ribu Pengunjung

    6 April 2025

    Mojotirto Festival 2025, Momentum Refleksi dan Pelestarian Air di Mojokerto

    23 March 2025

    ARTOTEL TS Suites Surabaya Gelar Earth Hour 2025, Matikan Lampu Satu Jam untuk Bumi

    22 March 2025

    Sambut Ramadan, Pemkot Surabaya Hiasi Kota dengan Ornamen Bernuansa Timur Tengah

    3 March 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Tentang Kami
    • Iklan
    • Komunitas
    • Video
    • Surabaya
    • Indonesia
    • Kontak
    • Arsip
    © 2025 eastjavatraveler.com | stunning east java

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.