Close Menu
eastjavatraveler.comeastjavatraveler.com
    Facebook X (Twitter) Instagram
    Facebook X (Twitter) Instagram YouTube
    eastjavatraveler.comeastjavatraveler.com
    Indonesia Keren!
    • Beranda
    • Travel
    • Cinderamata
    • Kuliner
    • Hotel dan Resto
    • Seni Budaya
    • Gaya Hidup
    • Profil
    • News
    eastjavatraveler.comeastjavatraveler.com
    Home»Profil»Rock Never Dies!
    Profil

    Rock Never Dies!

    Abdul RahmanBy Abdul Rahman27 July 2010Updated:1 October 2012
    Facebook Twitter LinkedIn Email WhatsApp

    Fanatisme pada musik rock membawa mereka ke dunia yang dinamis. Tak puas memanjakan diri dengan obyek musikal, beberapa produk merchandise dilibas dan melengkapi kehidupan sehari-hari.

    Cinta musik rock tak sekedar hafal seputar lirik musik atau penyanyinya, akan tetapi juga ada yang sudah pada tahapan memilki dan menggunakan aksesoris serta pernak pernik rock dalam kehidupan sehari-hari. Contohnya seperti gelang rantai tengkorak, deker karet, anting, kalung bahkan sampai sepatu boot berhias metal atau logam dan tatoo.

    Tidak mudah untuk mendapatkan aksesoris sepeti di atas yang memiliki ukuran sedang sampai besar, ataupun jaket berbahan kulit serta berhiaskan logam. Bahkan sampai DVD atau CD rock hingga PH (piringan hitam) pun rasanya di Indonesia tak mudah didapatnya.

    Lagu rock memang sarat akan kritik sosial dan identik dengan kesan urakan bahkan brutal dengan dandanannya. Namun hal tersebut tak di setujui oleh Kartika Asianto Undoyoko. ”Filosofi rock memang keras dan tajam, iya seperti metal, tapi bagi saya rocker itu jangan sampai acuh dengan lingkungan sekitar,” kata pria yang kerap di sapa Dodon ini.

    Sejak duduk di bangku SMA dirinya mengakui bahwa musik rock itu merasuk ke dalam dirinya. ”Bagi saya rock itu menginspirasi untuk lebih kuat dalam menghadapi kehidupan sehari-hari, filosofinya metal, keras dan tajam,” ungkap pria berprofesi kontraktor tersebut.

    Dirinya lebih menyukai mengkoleksi DVD, CD serta slayer yang berlabel dan berikon Iron Maiden. Pria alumnus Institut Teknologi Surabaya (ITS) jurusan Teknik Sipil ini sangat bangga sekali bisa mendapatkan Topeng Eddie Iron Maiden tersebut, karena dirinya berada di urutan 13 dari 20 pemesan sedunia, topeng yang biasanya digunakan personel Iron Maiden.

    Dodon mengakui hunting perangkat rock tersebut melalui media internet, bahkan dirinya juga harus rela berlama-lama hunting ke beberapa kota di luar negeri. Di mana ada band rock yang memang sedang mengadakan konser. ”Di Indonesia jarang ada band rock ternama konser di sini,” celetuknya.

    Lebih dari 4000 CD serta 1000 DVD ia koleksi, mulai dari Black SaBbath, Judas Priest, Queen, Anthrax, Dream Theater, Led Zeppelin, Bon Jovi, dan dilihat dari aksesoriesnya semua merk kaosnya yang dimilikinya bergambar etengkorak (eddie) Iron Maiden asli buatan USA. ”Saya dapat kaos ini seharga hampir Rp 2,5 Juta, miniatur serta topeng eddie (logo Iron Maiden) saya beli total sampai Rp 5 Juta ke atas,” kata vokalis band RESI ini.

    Ada kepuasan dan kebanggaan sendiri ketika menggunakan kaos maupun jaket (jeans) serta sepatu boots (junggle) nampak lebih macho. Ungkapan itulah yang terlontar dari pria yang juga pernah menjadi vokalis ROCKLAW (rock lawas).

    Ada cincin tengkorak, gasper, sabuk serta beberapa kotak yang berisi sertifikat milik bebarapa band rock ternama dimilikinya. Contohnya seperti piringan hitam Kiss berukuran 12 serta 17 inch ia mendapatkannya harus rela ke Amerika. Tak hanya itu miniatur slash yang berukuran 20 CM dia mendapatkannya juga harus serching di website band GUN’s Roses dan itu sesuai dengan keinginan yang diinginkannya.

    “Sekitar tahun 80’an banyak sekali pemuda yang mengusung gaya hidupnya dengan memakai atribut rock serta dengan jeans yang sobek lututnya uti merupakan salah satu ciri khas rock,” urai pria yang memiliki julukan BULAS (bujang lapuk Surabaya) ini.

    Pria yang memiliki usaha di bidang event organizer ini juga mempunyai beberapa koleksi yang sempat ditawar hingga Rp 1 Milyar. Namun, dirinya tak akan pernah melepasnya. Lantaran baginya nilai ini tak sebanding dengan rasa cinta pada dunia rock yang sudah bertahun-tahun. (naskah/foto: dhimas p)

    Share. Facebook Twitter LinkedIn Email WhatsApp

    Info Lainnya

    Bikin Bangga, Mahasiwa Unair ini Promosikan Seni Budaya Indonesia di Malaysia

    26 January 2023

    Bikin Bangga Jatim, Adinda Cresheilla Raih 3rd Runner Up Miss Supranational 2022

    21 July 2022

    Ini Dia, Pastry Chef Baru dari Aston Madiun

    14 September 2021
    Leave A Reply

    This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

    INFO TERBARU

    Surabaya Tampilkan Pesona Laser Air Mancur di Malam Keakraban Munas VII APEKSI

    9 May 2025

    Inovasi Kedai Kopi Digital UB Angkat Daya Saing Desa Wisata Kopi Banyuwangi

    3 May 2025

    Hari Kartini, Aston Madiun dan KKI Gelar Nguri-Uri Budhoyo Usung Pesona Pengantin Adat Yogyakarta

    29 April 2025

    ARTOTEL TS Suites Surabaya Jadi Pilihan Favorit Staycation Saat Lebaran 2025

    7 April 2025

    72.500 Wisatawan Kunjungi KBS Saat Libur Lebaran, Target 100 Ribu Pengunjung

    6 April 2025

    Mojotirto Festival 2025, Momentum Refleksi dan Pelestarian Air di Mojokerto

    23 March 2025

    ARTOTEL TS Suites Surabaya Gelar Earth Hour 2025, Matikan Lampu Satu Jam untuk Bumi

    22 March 2025

    Sambut Ramadan, Pemkot Surabaya Hiasi Kota dengan Ornamen Bernuansa Timur Tengah

    3 March 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest
    • Tentang Kami
    • Iklan
    • Komunitas
    • Video
    • Surabaya
    • Indonesia
    • Kontak
    • Arsip
    © 2025 eastjavatraveler.com | stunning east java

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.