Madiun (eastjavatraveler.com) – Dalam semangat memperingati Hari Kartini 2025, Aston Madiun Hotel & Conference Center bekerja sama dengan Komunitas Kain & Kebaya Indonesia (KKI) DPC Kota Madiun sukses menggelar acara budaya bertajuk Nguri-Uri Budhoyo, Selasa (29/4).
Mengangkat tema keindahan dan filosofi pengantin adat Yogyakarta, kegiatan ini dipadati lebih dari 100 pegiat seni dan perias pengantin dari wilayah Karesidenan Madiun.
Acara yang berlangsung di Bima Ballroom Aston Madiun ini menghadirkan berbagai rangkaian kegiatan seperti seminar budaya, pertunjukan busana pengantin tradisional, hingga pameran produk UMKM khas Madiun.
Reynaldy Setyo Nugroho, Marketing Communication Aston Madiun Hotel & Conference Center, menyampaikan bahwa kegiatan ini menjadi ruang perayaan budaya sekaligus momen refleksi nilai luhur perempuan Indonesia.
“Melalui Nguri-Uri Budhoyo, kami ingin generasi muda dan pelaku industri kecantikan memahami filosofi mendalam dari rias pengantin adat—sebuah warisan yang sarat nilai kehidupan, ketulusan, dan harmoni,” ujar Reynaldy.
Salah satu sorotan acara adalah kehadiran narasumber utama, Listiani Sintawati, S.H., pelestari budaya sekaligus Ketua HARPI Melati DIY. Ia membagikan wawasan tentang makna simbolik yang terkandung dalam tata rias dan prosesi pernikahan adat Yogyakarta.
Sebagai bagian dari kawasan budaya Mataraman, Kota Madiun memiliki keterkaitan erat secara historis dengan Keraton Yogyakarta. Tradisi ini masih terjaga melalui tata rias pengantin dan budaya lokal yang diwariskan lintas generasi.
Perpaduan Budaya dan Ekonomi Kreatif
Selain sesi edukatif, kegiatan ini turut diramaikan dengan fashion show pengantin adat Yogyakarta serta pameran UMKM Madiun yang menampilkan berbagai produk lokal unggulan. Perpaduan tersebut menjadi simbol sinergi antara pelestarian budaya dan pemberdayaan sektor ekonomi kreatif.
“Lewat kegiatan ini, kami ingin menumbuhkan semangat cinta budaya, terutama bagi perempuan yang menjadi tonggak regenerasi pelaku seni tradisional di era modern,” tambah Reynaldy.
Aston Madiun dan KKI DPC Kota Madiun berharap Nguri-Uri Budhoyo bisa menjadi agenda tahunan yang tidak hanya memeriahkan Hari Kartini, tetapi juga menguatkan peran perempuan dalam pelestarian budaya nasional. (abd)