Event tahunan Malang Tempo Dulu kembali digelar. Pembukaan acara diselenggarakan di Jalan Ijen Kota Malang, dan dibuka oleh Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf bersama jajaran pejabat Kota Malang, Kamis (19/05) malam. Gelaran Malang Kembali tahun 2011 ini merupakan pelaksanaan tahun yang ke-6 dan mengusung tema Discovering Heritage.
Seperti pada tahun-tahun sebelumnya, acara Malang Kembali ini selalu dinanti dan dipadati ribuan pengunjung setiap harinya. Menurut ketua pelaksananya, yang juga Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang, Ida Ayu Made Wahyuni, dengan diadakannya acara ini diharapkan bisa memberikan pembelajaran kepada generasi muda mengenai sejarah, khususnya sejarah Kota Malang.
Hal serupa juga disampaikan oleh penggagas gelaran Malang Kembali, Dwi Cahyono. dengan diselenggarakan acara Malang Kembali ini, para pengunjung diharapkan tidak hanya melihat atau bangga menggunakan busana tempo dulu, tapi harus bisa memaknai dan mengerti tentang sejarah. “Dengan berbagai sajian yang ada di sepanjang Jalan Ijen ini, akan memberikan pembelajaran tentang Kota Malang, seperti halnya pada tahun 1927 Kota Malang pernah menjuarai desain kota terbaik di Paris Perancis,” tambah Ketua Yayasan Inggil ini.
Tidak hanya itu, Dwi Cahyono juga menjelaskan jika Malang juga pernah menjadi nominasi sebagai ibukota sebelum Jakarta, dan masih banyak lagi yang bisa kita pelajari dan ketahui di acara Malang Kembali ini. Penyelenggaraan Malang Kembali ini merupakan hasil penelitian selama 15 tahun. Semoga dengan acara seperti ini bisa bermanfaat bagi masyarakat dan juga bisa membentuk karakter bangsa yang berkualitas.
Terkait dengan acara ini, Gus Ipul, memandang pentingnya sejarah atau masa lalu. Menurutnya, dengan mengetahui masa lalu, kita bisa melangkah atau menentukan masa depan. “Masa lalu juga merupakan modal dasar untuk menyongsong masa depan. Seperti halnya baju tempo dulu yang kita pakai saat ini adalah sebuah cerminan betapa indahnya masa lalu budaya bangsa kita,” pungkasnya. (sumber: mediacenter malangkota)