Surabaya (eastjavatraveler.com) – Kebun Binatang Surabaya (KBS) kembali menjadi destinasi favorit wisata keluarga selama libur Lebaran 2025. Hingga H+5 Lebaran atau Sabtu, 5 April 2025, KBS telah mencatat sebanyak 72.500 pengunjung. Jumlah ini diperkirakan terus meningkat dan menembus angka 100.000 hingga akhir masa liburan pada Senin, 7 April 2025.
Kepala Seksi Humas KBS, Lintang Ratri Sunarwidhi, menyatakan antusiasme pengunjung sangat tinggi. Bahkan hingga pukul 14.00 WIB pada Sabtu (5/4), jumlah pengunjung telah mencapai 18.000 orang dan diprediksi meningkat hingga 20.000 sebelum pukul 16.00 WIB.
“Harapannya bisa lebih banyak dari kemarin. Jika cuaca mendukung, target 20.000 pengunjung hari ini bisa tercapai,” ujarnya.
Lintang menambahkan, lonjakan pengunjung terus terjadi sejak awal libur Lebaran. Pada Jumat (4/4), tercatat 12.500 orang berkunjung ke KBS. Bahkan pada Minggu (6/4), jumlah kunjungan diprediksi bisa menembus 40.000 orang, serupa dengan tren tahun lalu.
Target 100 Ribu Pengunjung, Event Diperpanjang
Hingga 5 April 2025, total kumulatif pengunjung KBS sejak Hari Raya Idulfitri (31 Maret) mencapai 72.500 orang. Dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang mencatat 90.000 pengunjung sepanjang masa libur, tahun ini menunjukkan tren peningkatan.
“Kami optimistis bisa melampaui angka 100.000 pengunjung hingga Senin (7/4),” kata Lintang.
Sebagai bentuk pelayanan ekstra, pihak KBS memutuskan memperpanjang rangkaian event libur Lebaran hingga 13 April 2025. Sebelumnya, event hanya dijadwalkan berlangsung sampai 8 April.
“Kami ingin memberikan kesempatan kepada keluarga yang belum sempat liburan untuk tetap menikmati waktu bersama di KBS,” jelasnya.
Wahana Baru dan Koleksi Satwa Menarik Pengunjung
Untuk menarik minat wisatawan, KBS menghadirkan sejumlah wahana baru seperti Rainbow Slide, Bioskop 7 Dimensi, dan Kids Zoo. Selain itu, atraksi menunggang gajah dan unta masih menjadi daya tarik tersendiri.
“Rainbow Slide dan Kids Zoo sangat diminati pengunjung. Anak-anak bisa berinteraksi langsung dengan satwa, sangat baik untuk edukasi mereka,” terang Lintang.
KBS juga memperkenalkan beberapa satwa baru, antara lain hiu sirip hitam yang dihadirkan khusus saat Lebaran, serta burung unta, cendrawasih, kakatua gala, dan makau hijau yang datang sebelum Lebaran.
Didominasi Wisatawan Lokal, Tapi Mancanegara Juga Hadir
Secara demografis, pengunjung KBS didominasi warga dari wilayah Surabaya Raya. Namun, terdapat juga wisatawan dari luar pulau bahkan mancanegara yang mencapai sekitar dua persen dari total pengunjung.
Menariknya, hampir 50 persen wisatawan memilih masuk melalui Tunnel TIJ-KBS. Ini karena banyaknya rombongan besar yang menggunakan kendaraan berukuran besar.
Daya Tarik Seni Budaya Perkuat Pengalaman Wisata
Selain wahana dan satwa, pengunjung juga disuguhkan pertunjukan seni budaya seperti Jaranan, Reog, dan Barongsai. Pertunjukan ini merupakan hasil kolaborasi dengan Dinas Kebudayaan, Kepemudaan dan Olahraga serta Pariwisata (Disbudporapar) Surabaya.
“Setiap ada pertunjukan budaya, respons pengunjung sangat luar biasa. Ini menjadi nilai tambah dalam pengalaman wisata di KBS,” ungkap Lintang.
Kondisi Cuaca Tak Halangi Antusiasme Pengunjung
Lintang mengakui hujan sempat turun lebih awal pada Sabtu (5/4). Namun, hal ini tidak menyurutkan semangat pengunjung yang ingin menikmati liburan di KBS.
“Meski hujan turun lebih cepat, antusiasme masyarakat tetap tinggi. Kami akan terus memberikan pelayanan terbaik,” pungkasnya. (abd)